03 Nov 2019 12:14 (4 tahun 1 bulan lalu) -
Jakarta, CNBC Indonesia- Sepekan ini (28 Oktober-1 November), bukan periode kejayaan bursa saham utama Indonesia. Pasalnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menduduki posisi paling bontot di kawasan Asia dengan mencatatkan imbal hasil negatif hingga 0,7%, dari level 6.252,35 ke level 6.207,19. IHSG menjadi satu-satunya bursa saham acuan di Benua Kuning yang mencetak koreksi sepanjang perdagangan pekan ini. Indeks Sensex (India) dan indeks Hang Seng (Hong Kong) menduduki posisi dua teratas dengan membukukan penguatan masing-masing sebesar 2,8% dan 1,6%. Mayoritas bursa saham di kawasan Asia menguat menyusul keputusan bank sentral AS (The F ...