HELI Jaya Trishindo Tbk


Saham HELI Jaya Trishindo Tbk - Berita, Prospek, dan Analisa Aksi Korporasi - :
Stocks Asia - Berita saham, analisis saham, dan prospek saham
Tip: Gunakan untuk menyimpan saham-saham favorit
HELI Bergerak Tidak Wajar, Saham HELI Dipantau BEI
27 Mar 2021 13:30 (2 tahun 6 bulan lalu) - JAKARTA- Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan tengah memantau pergerakan saham PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) karena teridentifikasi bergerak di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA). Pengumuman status UMA tersebut, menurut BEI, tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundangundangan di bidang Pasar Modal. “Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham HELI tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini,” demikian pernyaan resmi BEI yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M Panjaitan dan P.H Kepala Divisi P ...
HELI Hasil RUPS MEI 2019 HELI
11 Jun 2019 14:51 (4 tahun 3 bulan lalu) - Download PDF Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan PT Jaya Trishindo Tbk(HELI ) RUPS Tahunan Rapat Umum Pemegang Saham Telah memenuhi korum karena dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 592.816.400 saham atau 72,38 % dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan. Hasil RUPS Tahunan: 1. Mata Acara Pertama: Menerima baik dan menyetujui atas Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2018 termasuk Laporan Pertanggungjawaban Direksi Perseroan dan Laporan Dewan Komisaris mengenai tugas pengawasan terhadap Perseroan untuk Tahun Buku 2018. 2. Mata Acara Kedua: ...
HELI PT Jaya Trishindo Cari Dana Segar Rp150 Miliar - pasarmodal www.inilah.com
06 May 2019 18:45 (4 tahun 4 bulan lalu) - INILAHCOM, Jakarta - PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) melalui anak usahanya, PT Komala Indonesia berencana menerbitkan Medium Term Notes (MTN) sebesar Rp150 miliar untuk menambah jumlah armada helikopter. Menurut Direktur Independen dan Sekretaris Perusahaan HELI, Erwin Budi Satria, MTN tersebut memiliki jangka waktu sekitar 1-2 tahun. "Dananya sebagai penambahan modal kerja untuk penambahan fleet," katanya dalam keterbukaan informasi HELI di Jakarta, Senin (6/5/2019). Selain itu, lanjut Erwin, pada tahun depan Perseroan juga merencanakan ekspansi usaha dengan membeli fasilitas perawatan dan perbaikan untuk pesawat terbang dan helikopter (aircr ...
HELI Laba Bersih HELI Terbang 60,9% Jadi Rp14,5 M - pasarmodal www.inilah.com
06 Apr 2019 00:15 (4 tahun 5 bulan lalu) - INILAHCOM, Jakarta - PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) per 31 Desember 2018 mencatatkan laba bersih Rp14,57 miliar atau naik 60,99% dari periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp9,05 miliar. Untuk pendapatan emiten penyewaan helikopter ini tercatat Rp279,266 miliar atau naik 82,35% dibandingkan akhir Desember 2017 sebesar Rp153,15 miliar. Sedangkan beban pokok pendapatan mengalami kenaikan 102,27% dari Rp114,52 miliar menjadi Rp231,63 miliar. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Jumat (5/4/2019). Sedangkan total liabilitas menjadi Rp161,28 miliar atau naik 3,2% dibanding akhir tahun 2017 sebesar Rp156,12 miliar. Sementara untuk ekuitas ...
HELI IPO di BEI tahun ini paling banyak sejak 1992
Topik: Berita IPO Tag: Situs Berita
09 Nov 2018 12:44 (4 tahun 10 bulan lalu) - KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pencatatan saham perdana atawa initial public offering (IPO) PT Dewata Freightinternational Tbk (DEAL) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini menandai pencapaian 50 emiten baru tahun 2018. Jumlah tersebut merupakan jumlah emiten baru terbanyak sejak 1992. I Gede Nyoman Yetna Setia, Direktur Penilaian di BEI mengatakan, jumlah emiten baru tahun ini tertinggi sejak privatisasi BEI tahun 1992. "Pagi ini jadi hari yang membanggakan bagi bursa dan pasar modal ini dengan perusahaan ke 50 menorehkan achievement baru melalui pencatatan saham tertinggi sejak privatisasti 1992," kata dia, Jumat (9/11). Sebagai informasi saja, ...
Artikel lain:
    icon Kompas:   Jumlah IPO di BEI Tahun Ini Tertinggi Sejak 1992 - 09 Nov 2018 15:08 (4 tahun 10 bulan lalu)
HELI Rekor! Dalam Setahun Lebih 50 Perusahaan IPO pada 2018
Topik: Berita IPO Tag: Situs Berita
08 Nov 2018 14:58 (4 tahun 10 bulan lalu) - Jakarta, CNBC Indonesia- Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan sejarah baru pada hari ini degan berhasil mencatatkan 50 emiten baru hingga awal November 2018. Jumlah tersebut masih akan bertambah dan akan menjadi rekor pencatatan saham di BEI paling banyak dalam setahun sejak privatisasi pada 1992. Hari ini, emiten baru ke-50 yang tercatat di BEI PT Dewata Freightinternational Tbk dengan ticker code DEAL yang bergerak di bidang pengiriman kargo.. "Tidak berhenti di angka 50 Perusahaan Tercatat, BEI optimis bahwa jumlah Perusahaan Tercatat di sepanjang tahun 2018 akan terus meningkat. Saat ini terdapat 14 (empat belas) perusahaan potensial ...
GHON PRIM TUGU SPTO BOSS NICK TRUK LCKM DFAM JSKY INPS HELI BTPS Ada 19 emiten baru, ini kinerja sahamnya di semester I
Topik: Berita IPO Tag: Situs Berita
21 Jun 2018 10:13 (5 tahun 3 bulan lalu) - KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga menjelang akhir semester pertama 2018, Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan 19 emiten anyar yang melakukan initial public offering (IPO) sejak awal tahun. Tapi, tak semua emiten baru mencatat kinerja saham yang gemilang. Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan, kenaikan dan penurunan harga saham emiten baru pada kuartal I 2018 ini dipengaruhi oleh faktor fundamental. "Di masa mendatang faktor fundamental yang paling berpengaruh. Sedangkan pengaruh animo pelaku investor hanya terasa lebih kuat ketika event IPO," kata Nafan, Rabu (20/6). Sementara itu Vice President Research PT Ind ...
Artikel lain:
    icon Kontan:   Ada 19 emiten baru, ini kinerja sahamnya di semester I - 21 Jun 2018 10:13 (5 tahun 3 bulan lalu)
NICK LCKM HELI BOSS Investor perlu wait and see saham emiten kecil dan menengah
19 Jun 2018 20:14 (5 tahun 3 bulan lalu) - KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mulai tahun ini, emiten dengan kapitalisasi pasar kecil di bawah Rp 50 miliar dan emiten dengan aset menengah Rp 50 miliar hingga Rp 250 miliar bisa melakukan initial public offering (IPO). Sejauh ini ada beberapa emiten yang sudah melakukan IPO yakni PT LCK Global Kedaton Tbk (LCKM) yang memiliki aset Rp 96 miliar dan PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) yang mengantongi total aset Rp 196 miliar. Sementara itu, aset PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) dan PT Charnic Capital Tbk (NICK) masing-masing sebesar Rp 220 miliar dan Rp 48 miliar. Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan, harga saham keempat ...
Mode seleksi ketat (strict search) ON. Klik di sini untuk melihat lebih banyak artikel.
  Artikel 1 sampai 10